KAMABA Adakan Kelas Desain: Belajar Komunikasi Visual Lewat Warna dan Komposisi

6 0
Read Time:1 Minute, 44 Second

Kalijaga.co – Keluarga Mahasiswa Blora (KAMABA) mengadakan kelas desain pada Sabtu (17/05/2025) di Joglo Kopi Plumbon, Sorowajan, Bantul, Yogyakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang penyampaian pesan melalui desain grafis yang efektif dan menarik.

Acara ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Galih Aditama, M.Kom., dan Vani Amelia Febrianti. Turut hadir pula para peserta serta panitia dari KAMABA. Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dengan pembukaan oleh MC, lalu dilanjutkan dengan pemaparan materi.

Dalam pemaparannya, Galih Aditama menjelaskan bahwa desain grafis bukan hanya soal estetika, tetapi lebih pada bagaimana pesan dapat disampaikan secara visual dan mudah dipahami oleh audiens.

“Desainer grafis itu bisa dibilang komunikator. Bagaimana cara kita berbicara kepada orang banyak melalui visual,” jelas Galih.

Ia juga mencontohkan penggunaan desain dalam media promosi seperti pamflet. Menurutnya, desain yang menarik dapat menciptakan kesan pertama yang kuat, bahkan terhadap produk yang sederhana.

“Mungkin teman-teman pernah lihat packaging ‘Marimas’. Dia tidak punya mulut atau otak untuk berbicara, tapi visualnya yang membuat orang langsung berpikir, ‘wah, seger iki’,” imbuhnya.

Galih juga menekankan empat elemen penting dalam desain grafis: tipografi, warna, komposisi, dan informasi. Keempat unsur ini harus dipadukan secara seimbang agar desain tidak hanya menarik tetapi juga komunikatif.

“Desain itu bukan cuman bicara seni, estetika itu bagus bisa diterapkan. Tapi lebih penting lagi untuk komunikatif karena unsur desain itu intinya untuk berkomunikasi memberitahukan informasi antara si penjual dan pembeli,”” tambah Galih.

Sementara itu, dalam sesi tanya jawab, Vani Amelia Febrianti menjelaskan pentingnya pemilihan warna atau colour palette yang selaras. Ia menyarankan penggunaan warna dominan sebanyak 70-80 persen, dan sisanya sebagai penyeimbang.

“Mungkin saya bisa ambil warna navy, nanti mungkin untuk tone warna yang cocok bisa masukan warna ivory ataupun cream dan semacamnya. Yang nanti dari dua warna ini bisa dikombinasikan mana dua warna bisa menyatu,” jelas Vani.

Salah satu peserta, Ahmad Al Hafidz, mengaku antusias mengikuti kegiatan ini karena menyadari pentingnya keterampilan desain di era digital.

“Dan harapan buat diri saya sendiri setelah mengikuti acara ini bisa memantik saya supaya kedepannya bisa fokus lagi semangat lagi dalam mendalami ilmu desain,” tuturnya.

Happy
Happy
67 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
33 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *