Peran Organisasi Kepemudaan dalam Keterlibatan Politik

0 0
Read Time:2 Minute, 34 Second

Kalijaga.co – Di tengah hiruk pikuk pilkada 2024, pemuda menjadi tonggak pergerakkan dan inovasi baru di kalangan masyarakat. Organisasi kepemudaan memiliki peran besar bagi pemuda terutama mahasiswa dalam keterlibatan politik.

Muhammad Nur Adnan, selaku perwakilan organisasi eksternal kampus mengatakan bahwa dengan adanya organisasi kepemudaan dalam konteks politik menjadi wadah bagi kader-kader ditempa dibina dan menjadi sebuah wadah untuk mengembanngkan personal diri masing-masing kader.

“Tidak terlepas dari kutipan Ahmad Dahlan Prawirohardjo terkait berpolitik maka disebutkan lagi berpolitik tanpa berorganisasi itu sama saja avonturisme,” jelasnya saat diwawancarai pada Senin (28/10/2024).

Sebagaimana generasi muda sekarang sebagai agents of change yang memimpin, mendorong, serta mengontrol apa yang sedang terjadi di masyarakat, seperti halnya pada demo panggilan darurat bulan lalu banyak mahasiswa dan para pemuda lainnya ikut turun tangan untuk menyuarakan suara masyarakat.

Muhammad Rafli, ketua Senat Mahasiswa (SEMA) UIN Sunan Kalijaga berpendapat yang sama bahwa organisasi kepemudaan sangat berperan mengenai aturan-aturan yang berlaku dan juga sebagai agen perubahan serta agen untuk mengontrol semua hal ini juga diutamakan untuk menjalankan kritik autokritik terhadap negara ini.

“Itulah hak kita sebagai warga negara, bahwasannya kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan harus pro dengan rakyat sebab atas dasar demokrasi yang kita amini yang menyebutkan bahwasannya dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat,” tutur Rafli.

Jika dilihat situasi sekarang, sistem demokrasi sedang tidak baik-baik saja. Masih banyak kasus yang tidak ditegakkan oleh pihak berwenang. Yang semestinya pemerintah melayani segala kebutuhan masyarakat.

Dr. Mohammad Zamroni, S.sos.I, M.Si, salah satu dosen prodi KPI  berpendapat bahwa sistem demokrasi di Indonesia sudah tercabut dari akarnya yang seharusnya dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat serta kedaulatan ada di tangan rakyat. Tapi nyatanya kedaulatan itu ada di tangan penguasa sehingga rakyat menjadi janji gembira.

“Situasi politik yang saat ini kita alami ini tidak boleh terjadi maka kemudian pada realita sosial realita sosial masyarakat itu sekarang dalam prioritas sosialnya juga sedang tidak baik-baik saja loh. Karena masyarakat kita sekarang ini dalam situasi yang serba sulit kehidupan mereka sudah sulit dinamika politik yang terjadi di negara kita yang saya kira saat ini sedang tidak baik-baik saja,” terang Zamroni.

Tak hanya itu, kontribusi organisasi kepemudaan juga memberi pengaruh baik lain salah satunya ialah menyadarkan kaum muda untuk membuka mata lebar-lebar melihat situasi pemerintah saat ini.

Makmun Fuad, salah satu mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) menceritakan pengalamannya dengan ikut organisasi dan kegiatan kepemudaan membuat ia sadar banyak orang-orang yang peduli dan kritis dengan politik di Indonesia serta pentingnya pemuda berperan dalam politik.

”Ketika mahasiswa ikut berkecimpung ke dalam sebuah organisasi. Dalam organisasi itu dia akan berlatih banyak hal terutama teknik public speaking, mengemukakan pendapat, berbagi ilmu pengetahuan, berpikir kritis dan juga teknik-teknik kepemimpinan yang akhirnya akan melahirkan calon-calon pemimpin-pemimpin baru di masa yang akan datang.” jelas Fuad.

Fuad juga menyampaikan bahwa pemuda mempunyai kontribusi seperti halnya mengemukakan suara di dalam pemilu bisa juga namanya ikut serta dalam pencoblosan. Dengan adanya campur tangan dan peran pemuda dalam keterlibatan politik dapat membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *