0
0
Kalijaga.co – Tidak berfungsinya pendingin ruangan (AC) secara optimal di beberapa ruangan di Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) menimbulkan keluhan dari beberapa pihak. Bukan hanya mahasiswa, dosen juga turut mengeluhkan kondisi tersebut.
Lathiful Khuluq, salah satu dosen dari program studi Ilmu Kesejahteraan Sosial mengungkapkan bahwa beberapa dosen sudah sering mengeluhkan terkait permasalahan tersebut. Menurutnya, para dosen sering mengeluhkan problem AC ini melalui grup Whatsapp. Meski demikian, keluhan-keluhan tersebut menurutnya belum mendapatkan respon yang serius.
“Kita sudah ngomong berkali-kali tapi belum ada tindakan. Sudah bilang remot tidak bisa dipakai itu tidak diganti remotnya atau tidak diperbaiki cara bagaimana agar remotnya itu bisa bekerja,” katanya.
Solusi yang sejauh ini dilakukan untuk menangani permasalahan ini, menurut Khuluq, baru seputar adanya petugas yang datang ke kelas untuk menghidupkan AC. Padahal menurutnya kalau masalahnya seperti remotnya yang rusak, seharusnya remotnya lah yang harus diganti.
Keluhan terkait AC ini juga dirasakan oleh Steven Budiantoro, salah satu Mahasiswa FDK. Kondisi ruangan yang jadi panas karena AC tidak bekerja secara optimal menurutnya bisa membuat fokus mahasiswa jadi teralihkan. Jadi tidak fokus dengan pembelajaran yang sedang berlangsung.
“Ketika kita kepanasan itu, malah mikirnya yang kepanasan itu. Bukan malah mikir pelajarannya. Kita jadi gak fokus ke kuliah tapi malah fokus untuk mendinginkan diri seperti kipasan,” tuturnya.
Selain Steven, mahasiswa lain yang juga mengeluh terkait permasalahan ini adalah Ajeng Sabila. Menurutnya, kurang optimalnya kerja AC akan membuat ruangan jadi tidak dingin dan tidak nyaman untuk kegiatan belajar.
“Ya semoga kedepannya semua AC diperbaiki fasilitasnya,” ujarnya berharap.
Selain perbaikan, menurut Lathiful Khuluq, perlu adanya sumber daya manusia yang paham betul terkait dengan fasilitas AC sehingga persoalan ini dapat lebih cepat diatasi. Nantinya, perlu ada yang ditugaskan untuk melakukan pengecekan terhadap AC secara berkala.
“Kalau perlu, mungkin ada edukasi pelatihan kemahasiswaan atau dosen,” tuturnya.
Sebagai bentuk keberimbangan, kami berusaha untuk melakukan wawancara dengan Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Casmini. Namun, hingga tulisan ini terbit, Kalijaga.co masih belum mendapatkan tanggapan mengenai hal ini.
Reporter: Ahmad Al Hafizh dan Ilma Ni’matul Fahmi | Editor: Aji Bintang Nusantara
