5
0
Kalijaga.co- Laboratorium Agama Masjid UIN Sunan Kalijaga menggelar Kajian Lesehan bersama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, Sabtu (1/4/2023). Kehadiran Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) itu mampu memecahkan rekor jumlah kehadiran jema’ah terbanyak selama Ramadhan.
Ketua panitia Ramadhan Bil Jami’ah (RBJ) Laboratorium Agama Masjid UIN Sunan Kalijaga Saiful Afandi menjelaskan, kehadiran jema’ah meningkat hamper 300 persen.
“Kemarin itu memang jemaahnya membludak. Kalau di kajian sebelumnya itu sekitar 700 orang. Tetapi, pas kajian bersama Prof. Mahfud kemarin ada sekitar 2000 jema’ah. Biasanya kalo hujan agak sepi, kalo gak hujan full,” tutur Saiful kepada kalijaga.co, Minggu (2/4/2023).
Dengan melihat antusias yang luar biasa dari para jama’ah, dirinya berharap RBJ 1444 H dapat mengundang lebih banyak tokoh nasional agar mendapatkan sorot dari masyarakat. Lebih lanjut, panitia akan melakukan koordinasi dengan pihak rektorat agar mendapatkan akses kepada tokoh yang dituju.
Salah satu jema’ah yang hadir Ikhsan Al-Fatih mengaku semangat untuk mengikuti kajian bersama Mahfud MD. Hal ini dia buktikan dengan berangkat lebih awal sebelum acara dimulai.
“Poin yang paling menarik dan relevan bagi mahasiswa adalah keberanian melawan kezaliman, jangan sampai takut menyuarakan hal-hal yang benar,” ujarnya.
Selaras dengan Ikhsan, Nizar Zulmi rela menahan lelah selepas kuliah. Dia merasa senang bisa hadir pada kajian tersebut.
“Banyak info yang didapat walau di awal agak ngantuk. Tetapi cukup menarik untuk diikuti setelah kuliah,” jelasnya.
Mahfud sendiri hadir untuk memaparkan materi dengan tema “Ramadhan sebagai Momentum untuk Membangun Semangat Berbangsa dan Bernegara dalam Bingkai Kemanusiaan”.Dia menjelaskan pentingnya sikap sabar dan berani demi menjaga negara kesatuan Indonesia.
“Sikap pemberani untuk menjaga kesatuan NKRI, yang merupakan Rahmat Allah Yang Maha Kuasa, kita perlu berkontribusi agar maju mencapai Indonesia yang insyaallah baldatun thoyyibatun wa Robbun ghoffur,” tegasnya. (pgmi)
Reporter: Rizqi Alya Ma’arifah I Editor: Gandhi Muhammad I Foto: Ahmad Bisyri
